Return to site

Rupiah Melemah Menanti Data Ekonomi AS

broken image


PT BESTPROFIT FUTURES BANDUNG, Best ProfitNilai tukar rupiah terhadap dolar ASpada awal perdagangan Rabu merosot seiring pasar menunggu risalah Federal Open
Market Committee (FOMC) atau rapat dewan kebijakan Bank Sentral Amerika Serikat
terkait kebijakan suku bunga acuannya.

 


Kurs rupiah pada Rabu pagi dibuka melemah tiga poinatau 0,02 persen ke posisi Rp14.889 per dolar AS dibandingkan posisi pada
penutupan perdagangan sebelumnya Rp14.886 per dolar AS.

 


Enam+02:57VIDEO: Terpuruknya Kripto Lebih BanyakPukul Investor Kelompok Minoritas

"Rupiah masih berpotensi menguat namunterbatas. Investor wait and see menantikan data inflasi AS dan risalah FOMC
malam nanti," kata analis DCFX Futures Lukman Leong dikutip dari Antara,
Rabu (12/4/2023). Bestprofit

 


Lukman mengatakan inflasi Amerika Serikat (AS)secara year on year (yoy) diperkirakan akan melambat ke 5,2 persen dari 6 persen,
menyebabkan dolar AS tertekan.

 


Sementara itu, belum ada ekspektasi pada FOMC malamini. Namun, Bank Sentral AS atau The Fed diperkirakan akan lebih dovish terkait
kebijakan suku bunga acuannya dari sebelumnya.

 


Faktor Domestik

Dari domestik, investor menantikan data penjualanritel Indonesia bulan Februari yang telah terus menurun dalam enam bulan
terakhir. Namun, apabila data ritel bisa lebih baik maka rupiah berpotensi
untuk melanjutkan penguatan.

 


Lukman menuturkan penguatan rupiah belakangan inididukung oleh faktor domestik dengan permintaan kuat Surat Berharga Negara
(SBN) terutama dari asing sehingga aliran dana asing terus berlanjut ke pasar
domestik.

 


Ketertarikan investor berinvestasi di pasarkeuangan domestik dipengaruhi oleh data ekonomi Indonesia yang bagus dan
pertumbuhan yang kuat, suku bunga yang relatif tinggi, ekspektasi akan kenaikan
besar pada cadangan devisa dengan revisi Peraturan Pemerintah (PP) Nomor 1
Tahun 2019 tentang Devisa Hasil Ekspor.

 


Pada triwulan IV 2022, pertumbuhan ekonomiIndonesia tercatat tetap tinggi yakni 5,01 persen (yoy), di tengah pertumbuhan
ekonomi global yang dalam tren melambat.

 


Dengan perkembangan tersebut, pertumbuhan Indonesiasecara keseluruhan tahun 2022 tercatat 5,31 persen (yoy), jauh meningkat dari
capaian tahun sebelumnya sebesar 3,7 persen (yoy).

 


Ke depan, pertumbuhan ekonomi 2023 diprakirakantetap kuat pada kisaran 4,5-5,3 persen, didorong oleh peningkatan permintaan
domestik, baik konsumsi rumah tangga maupun investasi.

 


Prediksi Rupiah

Selain itu, aliran modal asing masuk bersihmencapai Rp4,23 triliun di pasar keuangan domestik selama periode 3-5 April
2023. Aliran modal asing masuk tersebut berasal dari pasar Surat Berharga
Negara (SBN) senilai Rp2,13 triliun dan pasar saham sebesar Rp2,10 triliun.

 


Lukman memperkirakan rupiah berpeluang bergerak dikisaran 14.850 per dolar AS hingga 15.000 per dolar AS.

 


Pada Selasa (11/4) rupiah ditutup meningkat 16 poinatau 0,11 persen ke posisi 14.886 per dolar AS dibandingkan posisi pada
penutupan perdagangan sebelumnya 14.902 per dolar AS.

 


Sumber

liputan6.com

 


bestprofit, bestprofit, pt bestprofit, pt best profit, best, pt best, bpf

ptbpf, bestprofit futures, pt bestprofit futures, Bestprofit futures, pt best
profit futures

 


PTBESTPROFIT FUTURES BANDUNG